well, makin hari diskusi makin sepi (kecuali diskusi materi yang selalu HOT).
Pertanda matrikan sudah mengetahui selanya kah? Semoga saja bukan pertanda matrikan sudah mulai jenuh 😁.
Karena jujur dari sisi fasilitator agak sedikit terjangkit "ntar-ntaran". Berasa materi ini qo makin jleb ke diri pribadi yah.
Memfasilitasi matrikan agar lebih baik, tapi pada kenyataannya diri ini sebagai fasil belum seideal yang diajarkan.
Kemana konsep Be Do Have nya.
Kadang hal ini membuat ada keengganan berbagi ilmu, merasa belum melakukan apa yang seharusnya, tetapi menyurih orang melakukan hal tersebut, khawatir termasuk golongan munafik "Na'udzubillahimindzalik".
Dan hawa tersebut secara tidak langsung akan mengalir ke matrikan.
Duh terasa disini tantangan terbesarnya, memilih berubah atau kalah?
Pertanda matrikan sudah mengetahui selanya kah? Semoga saja bukan pertanda matrikan sudah mulai jenuh 😁.
Karena jujur dari sisi fasilitator agak sedikit terjangkit "ntar-ntaran". Berasa materi ini qo makin jleb ke diri pribadi yah.
Memfasilitasi matrikan agar lebih baik, tapi pada kenyataannya diri ini sebagai fasil belum seideal yang diajarkan.
Kemana konsep Be Do Have nya.
Kadang hal ini membuat ada keengganan berbagi ilmu, merasa belum melakukan apa yang seharusnya, tetapi menyurih orang melakukan hal tersebut, khawatir termasuk golongan munafik "Na'udzubillahimindzalik".
Dan hawa tersebut secara tidak langsung akan mengalir ke matrikan.
Duh terasa disini tantangan terbesarnya, memilih berubah atau kalah?
Komentar
Posting Komentar